Tau kah anda apa saja makanan yang harus di hindari para penderita benjolan di leher? Simak terus website kami,karena di sini kami akan membahas seputar hal tersebut,di antaranya :
Bagi anda para penderita benjolan di leher kami saran kan anda untuk menjauhi makanan tersebut dan itu lah tips menghilangkan benjolan di leher yang kami ketahui,semoga bermanfaat :)
- Makanan yang di awetkan
- Aneka daging-dagingan
- Lemak daging Sapi, Kerbau, Kambing, Babi memfasilitasi pertumbuhan sel yang tidak normal.
- Ikan asin yang diolah dari bahan tidak segar mengalami penguraian sehingga menjadi bahan allergen yang mengundang reaksi imunitas tubuh. Akibatnya, tubuh akan merasa meriang, gatal-gatal, dan bengkak. Sementara itu, bagi penderita kanker akan timbul reaksi berdenyut-denyut dan timbul rasa nyeri di bagian tubuh yang terkena kanker. Ikan asin juga menyebabkan gangguan permeabilitas (penyerapan air) jaringan tubuh, permukaan luka akan tampak basah, benyek, dan kadang-kadang terjadi perdarahan. Yang lebih memprihatinkan, beberapa produsen pengolah ikan sering menambahkan formalin, bukan pengawet makanan. Formalin ini bersifat hepatotoksik atau racun bagi organ hati, sehingga semakin lama mengganggu sistem kerja sel dan jaringan yang akhirnya memicu kanker.
- Seafood seperti udang, kerang, kepiting, cumi mengandung kandungan lemak tinggi. Penderita kanker atau tumor harus mengurangi makanan yang mengandung lemak tinggi karena bisa merangsang berkembangnya sel kanker.
- Daging unggas, biasanya untuk memacu pertumbuhan ternak atau unggas digunakan obat-obatan kimia termasuk hormon yang disuntikkan ke dalam tubuh hewan sehingga bobot ternak atau unggas cepat meningkat. Suntikan hormon yang diberikan pada ternak mirip hormon anabolic pada manusia, hormon ini diduga memicu kanker prostat dan kanker kelenjar.
- Sayur-Sayuran
Bagi anda para penderita benjolan di leher kami saran kan anda untuk menjauhi makanan tersebut dan itu lah tips menghilangkan benjolan di leher yang kami ketahui,semoga bermanfaat :)